Selasa, 13 November 2012
Input/Output Unit
1. Mengenal sistem bus
Sistem adalah suatu proses yang terikat dengan satu unsur dan unsur-unsur yang lainnya
Bus adalah lintasan / jalur
Sistem bus dalam dunia komputer dapat didefinisikan sebagai proses yang menghubungkan antar komponen utama dari sebuah komputer yang memiliki jalur / lintasan masing-masing dimana tetap saling mempengaruhi satu dengan yang lain. Satu bus berisi satu jalur, bus biasanya berbentuk jalur-jalur parallel PCB, ribbon cables, strip connectors (ditemui dalam motherboard), kumpulan kabel.
Bus yang biasa dipakai adalah single bus dan multiple bus
Single bus : bus dengan hanya 1 jalur saja
Multiple bus : bus dengan jalur lebih dari satu
Sistem bus yang ada pada komputer : Control bus, Address Bus, Data Bus
Control bus : Jalur tempat mengirimkan intruksi atau perintah
Address bus : Jalur tempat mengkodean / pengalamatan dari sebuah proses
Data Bus : Jalur pengiriman data
2. standar input/output interface
Ketika suatu aplikasi ingin membuka data yang ada dalam suatu disk, sebenarnya aplikasi tersebut harus dapat membedakan jenis disk apa yang akan diaksesnya. Untuk mempermudah pengaksesan, sistem operasi melakukan standarisasi cara pengaksesan pada peralatan I/O. Pendekatan inilah yang dinamakan interface aplikasi I/O.
Interface aplikasi I/O melibatkan abstraksi, enkapsulasi, dan software layering. Abstraksi dilakukan dengan membagi-bagi detail peralatan-peralatan I/O ke dalam kelas-kelas yang lebih umum. Dengan adanya kelas-kelas yang umum ini, maka akan lebih mudah untuk membuat fungsi-fungsi standar (interface) untuk mengaksesnya. Lalu kemudian adanya device driver pada masing-masing peralatan I/O, berfungsi untuk enkapsulasi perbedaan-perbedaan yang ada dari masing-masing anggota kelas-kelas yang umum tadi. Device driver mengenkapsulasi tiap -tiap peralatan I/O ke dalam masing-masing 1 kelas yang umum tadi (interface standar). Tujuan dari adanya lapisan device driver ini adalah untuk menyembunyikan perbedaan-perbedaan yang ada pada device controller dari subsistem I/O pada kernel. Karena hal ini, subsistem I/O dapat bersifat independen dari hardware.
Karena subsistem I/O independen dari hardware maka hal ini akan sangat menguntungkan dari segi pengembangan hardware. Tidak perlu menunggu vendor sistem operasi untuk mengeluarkan support code untuk hardware-hardware baru yang akan dikeluarkan oleh vendor hardware.
3. Pengelolaan I/O :
• Tugas utama komputer adalah: Pemrosesan CPU, pemrosesan I/O
• Peran OS dalam pengelolaan I/O: Mengelola dan mengontrol operasi I/O serta
perangkat I/O
• Fungsi pengelolaan I/O : Hardware : port, bus, device controller, software
I/O adalah modul device driver
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar